Proyek ruas jalan Tuakep -Tenawahang di Kabupaten Flores Timur yang sudah tusak, baru dikerjakan CV. Priya Arthatama kini sudah rusak, foto (27/2/2923). (Istimewa)
Kepala Desa Tenawahang Bernadus Belawa Sogen, kepada wartawan mengeluhkan kondisi jalan Desa Tuakepa menuju Desa Tenawahang yang baru selesai di kerjakan namun sudah amblas, diduga konyraktornya asal-asala .
Proyek yang dikerjakan oleh CV. Priya Arthatama ini senilai Rp 9 miliar, namun baru dikerjakan tahun lalu sudah rusak, pasalnya ruas jalan yang baru dikerjakan selesai pertengahan bulsn Desember 2022 itu sudah rusak. Banyak badan aspal sudah retak hingga terkupas, terang Bernadus.
“Beberapa ruas jalan yang baru dikerjakan ternyata sudah terbongkar, di bahu jalan sudah terkupas dan russk padahal baru beberapa bulan, soal campuran pasti kita juga tahu karena kita juga pernah kerja,” ujar Bernadus kepada wartawan, Minggu (26/3/2023).
Kepala Dinas PUPR Flotim Yohanes Brechmans Suban Tukan, dikonfirmasi wartawan Senin (27/2/2023) membantah jika proyek tersebut gagal konstruksi. Menurutnya, kerusakan aspal menyisahkan bekas material disebabkan curah hujang tinggi dan aktivitas kendaraan proyek yang beratnya di atas kapasitas.
“Hal ini terjadi karena pengerjaan di saat musim hujan dan kebetulan di sebelah atas sana ada agregat, jadi tronton yang bobotnya melebihi kapasitas melewati jalan ini yang konstruksinya masih basah,” jelas Yohanes.
Yohanes juga mengatakan ini kesalahan teknis juga terletak pada pelaksanaan proyek CV. Priya Arthatama. Pihaknya sudah memerintahkan CV. Priya Arthatama untuk mengehentikan pengerjaan lantaran curah hujan masih tinggi tegas Yohanes.(beha/agb/sam).
